Konfigurasi Raspberry Pi sebagai Wireless Access Point
Masih seputar Raspberry Pi. Mumpung masih ada hubungannya sama tugas akhir yang saya kerjakan, jadi sekalian dijadikan catatan biar linuxsec juga makin lengkap. Sesuai judulnya, yang akan kita bahas kali ini adalah bagaimana menjadikan Raspberry Pi sebagai Wireless AP. Gampangnya si Raspi kita jadikan hostpot wifi.
Yang akan digunakan disini adalah Raspberry Pi 3 dimana didalamnya sudah terdapat modul wireless sehingga tidak perlu membeli perangkat tambahan. Dan untuk sistem operasi yang digunakan disini adalah Raspbian, namun untuk sistem operasi lain saya kira gak bakal jauh jauh amat jadi tetep bisa ngikuti.
Oke langsung saja ke langkah langkahnya.
Pertama kita install hostapd dan dnsmasq
Sebelumnya kita atur dulu agar DHCP daemon tidak memberikan ip address otomatis
Service DHCP disediakan oleh dnsmasq. Namun konfigurasi default nya banyak settingan yang tidak akan kita gunakan jadi sebaiknya kita backup lalu buat file baru saja.
Konfigurasi HOSTAPD
Sesuaikan sendiri nama ssid dan password nya.
Lalu kita atur agar kofigurasi kita dibaca oleh hostapd.
Yang akan digunakan disini adalah Raspberry Pi 3 dimana didalamnya sudah terdapat modul wireless sehingga tidak perlu membeli perangkat tambahan. Dan untuk sistem operasi yang digunakan disini adalah Raspbian, namun untuk sistem operasi lain saya kira gak bakal jauh jauh amat jadi tetep bisa ngikuti.
Oke langsung saja ke langkah langkahnya.
Pertama kita install hostapd dan dnsmasq
sudo apt-get updateSelanjutnya adalah konfigurasi ip statis dari access point yang akan kita buat.
sudo systemctl stop hostapd
Sebelumnya kita atur dulu agar DHCP daemon tidak memberikan ip address otomatis
sudo nano /etc/dhcpcd.confLalu tambahkan baris berikut ke paling bawah
denyinterfaces wlan0Selanjutnya atur ip statis nya :
sudo nano /etc/network/interfacesEdit bagian wlan0 menjadi seperti dibawah ini :
allow-hotplug wlan0Restart dhcpd untuk mereload konfigurasi baru wlan0
iface wlan0 inet static
address 192.168.0.1
netmask 255.255.255.0
network 192.168.0.0
sudo service dhcpcd restartKonfigurasi DNSMASQ
sudo ifdown wlan0
sudo ifup wlan0
Service DHCP disediakan oleh dnsmasq. Namun konfigurasi default nya banyak settingan yang tidak akan kita gunakan jadi sebaiknya kita backup lalu buat file baru saja.
sudo mv /etc/dnsmasq.conf /etc/dnsmasq.conf.bakLalu masukkan baris berikut :
sudo nano /etc/dnsmasq.conf
interface=wlan0Jadi untuk jaringan wlan0, ip untuk client dimulai dari 192.168.0.2 sampai 192.168.0.15 dengan waktu konektifitas lease time 24jam.
dhcp-range=192.168.0.2,192.168.0.15,255.255.255.0,24h
Konfigurasi HOSTAPD
sudo nano /etc/hostapd/hostapd.confMasukkan isinya :
interface=wlan0
driver=nl80211
ssid=LinuxSec
hw_mode=g
channel=7
wmm_enabled=0
macaddr_acl=0
auth_algs=1
ignore_broadcast_ssid=0
wpa=2
wpa_passphrase=linuxsecorg
wpa_key_mgmt=WPA-PSK
wpa_pairwise=TKIP
rsn_pairwise=CCMP
Sesuaikan sendiri nama ssid dan password nya.
Lalu kita atur agar kofigurasi kita dibaca oleh hostapd.
sudo nano /etc/default/hostapdTemukan baris #DAEMON_CONF lalu hapus # sehingga menjadi :
DAEMON_CONF="/etc/hostapd/hostapd.conf"Selanjutnya start service nya :
sudo service hostapd startAgar access point langsung hidup saat Raspberry Pi 3 dihidupkan jalankan perintah berikut :
sudo service dnsmasq start
sudo update-rc.d hostapd enableBaik, sekian tutorial kali ini semoga bermanfaat.
sudo update-rc.d dnsmasq enable