Mengenal Apa itu GNU/Linux
Mengenal Apa itu GNU/Linux. Oke mungkin ini artikel pertama yang saya buat setelah rubik Welcome to Linux dibuat (ya meskipun ini bukan artikel pertama yang saya masukkan ke ribuk tersebut karena beberapa artikel lama saya juga merupakan artikel dasar yang dapat dijadikan panduan bagi yang ingin bermigrasi ke GNU/Linux). Lucu juga rasanya blog ini sudah lama dibuat dan belum pernah sekalipun mengenalkan GNU/Linux secara mendasar kepada pembaca. So, kali ini kita mulai dari awal banget.
GNU
Oke mungkin sebelum kita membahas GNU/Linux, saya akan bahas sedikit mengenai GNU. GNU adalah sistem operasi free software yang dikembangkan oleh Proyek GNU. Namanya sendiri merupakan singkatan rekursif dari GNU is Not Unix. Nama ini dipilih karena rancangannya mirip Unix, tetapi berbeda dari Unix dan GNU sendiri tidak mengandung kode-kode Unix.
Proyek GNU diumumkan pertama kali pada 27 September 1983 oleh Richard Stallman. Proyek ini dimulai karena pengembang GNU ingin mengembalikan era keemasan software, era ketika belum ada proprietary software, untuk menghapus proprietary software. GNU diharapkan menjadi basis sistem operasi bagi seluruh free software yang akan datang.
Mungkin yang perlu saya tekankan disini adalah bahwa GNU bukan sekedar proyek. Banyak sekali artikel mengenai GNU yang menyebut bahwa GNU merupakan proyek, namun tidak satupun yang menyebut bahwa GNU merupakan sistem operasi. Hal ini yang kemudian membawa kesimpulan yang salah bahwa proyek GNU hanya sebagian kecil dari keberadaan GNU/Linux.
Linux
Linux adalah kernel unix-like yang dikembangkan pada tahun 1991 oleh Linus Torvalds (yang saat itu berusia 21 tahun) bersama komunitas hacker di internet. Setelah itu, banyak orang berkontribusi pada proyek ini. Pada awalnya, komunitas MINIX berkontribusi kode dan ide pada Kernel Linux. Pada saat itu, Proyek GNU telah membuat banyak komponen yang diperlukan untuk sebuah sistem operasi gratis, tetapi, kernel mereka, GNU Hurd, pada saat itu masih belum sempurna dan belum tersedia. Sistem operasi BSD pada waktu itu juga belum membebaskan diri dari masalah legalitas. Meskipun pada versi awal fungsinya masih sangat terbatas, pengembang dan pengguna Linux berkembang cepat.
Kernel ini merupakan clone dari sistem operasi Unix, dirilis dengan menggunakan lisensi GNU General Public License (GPL), dan dikembangkan oleh pemrogram di seluruh dunia. Linux merupakan contoh utama dari free software dan open source. Nama kernel “Linux” berasal dari nama Linus sebagai penemunya dengan makna Linus’ UNIX.
Kernel linux sendiri yang didistribusikan dalam sistem operasi GNU lah yang kemudian kita kenal dengan nama GNU/Linux. Namun ada juga pendistribusian kernel Linux diluar GNU, misalnya yang kita temui di Android.
GNU/Linux
Seperti yang sudah saya sebutkan diatas, GNU/Linux adalah sebutan bagi setiap sistem operasi GNU yang menggunakan kernel Linux. Contoh GNU/Linux adalah sistem operasi Debian, Arch, Ubuntu, dll.
Banyak pengguna komputer menggunakan hasil modifikasi dari sistem GNU secara rutin, tanpa menyadarinya. Versi modifikasi sistem GNU yang paling banyak digunakan saat ini adalah sistem yang disebut “Linux”, dan banyak penggunanya juga tidak sadar bahwa sistem tersebut pada dasarnya adalah sistem GNU, yang dikembangkan dari proyek GNU.
Sebenarnya Linux memang ada, dan pengguna-pengguna yang disebut di atas memang menggunakannya, tapi itu sebenarnya hanya bagian dari sistem yang mereka gunakan. Linux adalah kernel: program di dalam sistem yang mengatur alokasi mesin dengan program-program lain yang dijalankan. Kernel adalah bagian penting dari sebuah sistem operasi, tetapi tidak akan berguna jika dijalankan sendirian. Kernel hanya akan berguna di dalam sebuah sistem operasi yang sempurna. Penggunaan Linux umumnya dikombinasikan dengan penggunaan sistem operasi GNU: keseluruhan sistem adalah GNU yang ditambahkan dengan Linux, disebut GNU/Linux. Semua distribusi yang dikenal sebagai “Linux” sebenarnya adalah distribusi GNU/Linux.
Banyak penggunanya tidak mengerti perbedaan dari kernel, yang sebenarnya adalah Linux, dan keseluruhan sistem, yang juga mereka sebut “Linux”. Penggunaan nama yang rancu itu sama sekali tidak memberi pengertian. Umumnya mereka selalu berpikir bahwa pada tahun 1991 Linus Torvalds mengembangkan keseluruhan sistem operasi Linux (dengan hanya sedikit bantuan dari orang lain).
Memangnya ada sistem operasi GNU yang tidak menggunakan kernel Linux? ada. GNU/Hurd adalah sistem operasi GNU yang didistribusikan menggunakan kernel Hurd.
Oke mungkin itu saya pengenalan singkat tentang GNU/Linux. Singkatnya, GNU adalah sistem operasi yang pengembangannya dimulai oleh Richard Stallman, Linux adalah kernel unix-like yang dikembangkan pada tahun 1991 oleh Linus Torvalds, dan GNU/Linux merupakan penyebutan sistem operasi GNU yang didistribusikan menggunakan kernel Linux.
Pranala luar:
GNU
Oke mungkin sebelum kita membahas GNU/Linux, saya akan bahas sedikit mengenai GNU. GNU adalah sistem operasi free software yang dikembangkan oleh Proyek GNU. Namanya sendiri merupakan singkatan rekursif dari GNU is Not Unix. Nama ini dipilih karena rancangannya mirip Unix, tetapi berbeda dari Unix dan GNU sendiri tidak mengandung kode-kode Unix.
Proyek GNU diumumkan pertama kali pada 27 September 1983 oleh Richard Stallman. Proyek ini dimulai karena pengembang GNU ingin mengembalikan era keemasan software, era ketika belum ada proprietary software, untuk menghapus proprietary software. GNU diharapkan menjadi basis sistem operasi bagi seluruh free software yang akan datang.
Mungkin yang perlu saya tekankan disini adalah bahwa GNU bukan sekedar proyek. Banyak sekali artikel mengenai GNU yang menyebut bahwa GNU merupakan proyek, namun tidak satupun yang menyebut bahwa GNU merupakan sistem operasi. Hal ini yang kemudian membawa kesimpulan yang salah bahwa proyek GNU hanya sebagian kecil dari keberadaan GNU/Linux.
Linux
Linux adalah kernel unix-like yang dikembangkan pada tahun 1991 oleh Linus Torvalds (yang saat itu berusia 21 tahun) bersama komunitas hacker di internet. Setelah itu, banyak orang berkontribusi pada proyek ini. Pada awalnya, komunitas MINIX berkontribusi kode dan ide pada Kernel Linux. Pada saat itu, Proyek GNU telah membuat banyak komponen yang diperlukan untuk sebuah sistem operasi gratis, tetapi, kernel mereka, GNU Hurd, pada saat itu masih belum sempurna dan belum tersedia. Sistem operasi BSD pada waktu itu juga belum membebaskan diri dari masalah legalitas. Meskipun pada versi awal fungsinya masih sangat terbatas, pengembang dan pengguna Linux berkembang cepat.
Kernel ini merupakan clone dari sistem operasi Unix, dirilis dengan menggunakan lisensi GNU General Public License (GPL), dan dikembangkan oleh pemrogram di seluruh dunia. Linux merupakan contoh utama dari free software dan open source. Nama kernel “Linux” berasal dari nama Linus sebagai penemunya dengan makna Linus’ UNIX.
Kernel linux sendiri yang didistribusikan dalam sistem operasi GNU lah yang kemudian kita kenal dengan nama GNU/Linux. Namun ada juga pendistribusian kernel Linux diluar GNU, misalnya yang kita temui di Android.
GNU/Linux
Seperti yang sudah saya sebutkan diatas, GNU/Linux adalah sebutan bagi setiap sistem operasi GNU yang menggunakan kernel Linux. Contoh GNU/Linux adalah sistem operasi Debian, Arch, Ubuntu, dll.
Banyak pengguna komputer menggunakan hasil modifikasi dari sistem GNU secara rutin, tanpa menyadarinya. Versi modifikasi sistem GNU yang paling banyak digunakan saat ini adalah sistem yang disebut “Linux”, dan banyak penggunanya juga tidak sadar bahwa sistem tersebut pada dasarnya adalah sistem GNU, yang dikembangkan dari proyek GNU.
Sebenarnya Linux memang ada, dan pengguna-pengguna yang disebut di atas memang menggunakannya, tapi itu sebenarnya hanya bagian dari sistem yang mereka gunakan. Linux adalah kernel: program di dalam sistem yang mengatur alokasi mesin dengan program-program lain yang dijalankan. Kernel adalah bagian penting dari sebuah sistem operasi, tetapi tidak akan berguna jika dijalankan sendirian. Kernel hanya akan berguna di dalam sebuah sistem operasi yang sempurna. Penggunaan Linux umumnya dikombinasikan dengan penggunaan sistem operasi GNU: keseluruhan sistem adalah GNU yang ditambahkan dengan Linux, disebut GNU/Linux. Semua distribusi yang dikenal sebagai “Linux” sebenarnya adalah distribusi GNU/Linux.
Banyak penggunanya tidak mengerti perbedaan dari kernel, yang sebenarnya adalah Linux, dan keseluruhan sistem, yang juga mereka sebut “Linux”. Penggunaan nama yang rancu itu sama sekali tidak memberi pengertian. Umumnya mereka selalu berpikir bahwa pada tahun 1991 Linus Torvalds mengembangkan keseluruhan sistem operasi Linux (dengan hanya sedikit bantuan dari orang lain).
Memangnya ada sistem operasi GNU yang tidak menggunakan kernel Linux? ada. GNU/Hurd adalah sistem operasi GNU yang didistribusikan menggunakan kernel Hurd.
Oke mungkin itu saya pengenalan singkat tentang GNU/Linux. Singkatnya, GNU adalah sistem operasi yang pengembangannya dimulai oleh Richard Stallman, Linux adalah kernel unix-like yang dikembangkan pada tahun 1991 oleh Linus Torvalds, dan GNU/Linux merupakan penyebutan sistem operasi GNU yang didistribusikan menggunakan kernel Linux.
Pranala luar:
- https://www.gnu.org/
- https://en.wikipedia.org/wiki/GNU
- https://malsasa.wordpress.com/2016/04/08/apa-itu-gnu/
- https://en.wikipedia.org/wiki/Linux_kernel
- https://www.kernel.org/linux.html
- https://id.wikipedia.org/wiki/GNU_Hurd